KAMISKOTCOM, SOLO --
Jalan Slamet Riyadi Solo berubah menjadi lautan manusia menjelang dimulainya
kampanye terbuka calon presiden (capres) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) di
Stadion Sriwedari, Selasa (9/4/2019) pukul 15.00 WIB.
Para pendukung Jokowi yang mengenakan pakaian beraneka warna memadati
jalan protokol di Solo itu. Mayoritas mereka naik sepeda motor. Ada pula yang
berjalan kaki.
Beberapa orang tampak
memainkan atraksi barongsai, bahkan ada seorang pria yang membawa seekor ular
piton besar yang dikalungkan di leher. Pria yang rambutnya dicat pirang itu
bahkan sempat memasukkan mulut ular itu ke dalam mulutnya. Atraksinya menarik perhatian
orang-orang di sekitarnya.
Pendukung lainnya mengendarai motor dengan serumpun padi di
boncengannya. Mereka berjalan menuju Stadion Sriwedari. Sementara di dalam
Stadion Sriwedari juga sudah penuh dengan pendukung Jokowi.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan, Ari Wibowo, saat ditemui
Solopos.com di lokasi kegiatan mengatakan kantong parkir yang disediakan masih
cukup. Awalnya Dishub mengantisipasi kantong parkir untuk bus namun hingga
pukul 15.00 WIB sepeda motor lebih mendominasi.
City walk sepanjang Jl. Slamet Riyadi digunakan sebagai lokasi parkir
kendaraan roda dua. Hingga berita ini diunggah manajemen rekayasa lalu lintas
yang disusun Dishub dan Satlantas berjalan sesuai rencana.
Dari Simpang Gendengan dilakukan sistem buka tutup menyesuaikan
massa peserta kampanye yang masuk. "Sebisa mungkin tidak ada jalan yang
ditutup termasuk Jl. Slamet Riyadi kecuali Jl. Bhayangkara dan Jl. Kebangkitan
Nasional harus steril dari massa," ujarnya.
Ketua DPC PDIP, F.X. Hadi Rudyatmo, mengaku mengerahkan 45.000 peserta
kampanye. Ia justru tidak tahu kalau dari luar Soloraya banyak yang menuju Kota
Solo. Bahkan, Wali Kota Solo itu ikut mengatur lalu lintas dan mengarahkan
peserta kampanye untuk segera masuk ke dalam stadion.
0 Komentar